Membaca cepat tidak hanya terkait dengan teknik mengenali kata ataupun menghilangkan kebiasaan buruk yang menghambat. Salah satu aspek yang sering dilupakan adalah sikap atau postur tubuh ketika membaca.
Coba perhatikan berapa banyak orang membaca sambil tiduran, membaca sambil duduk di kursi malas, membaca terlalu dekat maupun posisi yang tidak tepat lainnya. Cara-cara seperti ini menghambat kemampuan membaca cukup signifikan dan perlu diperbaiki jika ingin menjadi pembaca yang lebih baik.
Membaca sambil tiduran dengan sebuah tangan memegang buku dan tangan satunya sebagai alas kepala akan membuat cepat lelah dan kesemutan. Selain itu posisi ini dalam jangka panjang membuat mata rusak dan membuat proses membaca tidak efektif. Membaca sambil duduk santai di kursi malas atau sofa yang terlalu nyaman membuat tubuh dalam kondisi rileks berlebihan sehingga cenderung malas. Biasanya kecepatan baca juga akan cenderung melambat.
Lantas posisi seperti apa yang terbaik ketika membaca?