Seorang pembaca blog ini pernah bertanya, “Bagaimana caranya mengajak anak kita supaya gemar membaca?”
Hmm, pertanyaan yang menarik dan penting untuk dijawab.
Jawaban saya waktu itu adalah, “Orangtua harus memberi contoh dengan rajin membaca di depan anak-anaknya. Ada acara membaca keluarga, di mana masing-masing anggota berkumpul dan membaca buku kesukaan masing-masing. Anak sering diajak main ke toko buku dan browsing buku kesukaan mereka. Terakhir, sering-sering diceritakan dongeng dengan membacakannya langsung sehingga anak tertarik untuk belajar sendiri.”
Sebagai orangtua, kita mungkin mengajarkan kepada anak kita cara membaca, namun belum tentu kita memberi contoh kepadanya untuk gemar membaca.
Secara tak sengaja, saya menemukan aplikasi menarik di Apple iTunes berjudul “Reading for Kids. 100 Ways To Encourage Your Kids To Read.” Tips ini serta merta membuat ide saya berkembang. Ternyata banyak sekali aktivitas kecil dan ringan yang bisa dilakukan untuk membentuk sebuah kebiasaan. Dan inilah beberapa tips menarik yang saya dapatkan dari aplikasi tersebut ditambah sharing dari saya pribadi.
1. Berangkat ke Kebun Binatang atau Sirkus, kemudian cari buku tentang binatang yang baru dilihat anak Anda.
Anak-anak sangat senang ke kebun binatang dan mereka akan terus bercerita apa yang dia lihat sepanjang jalan. Setelah pulang, singgah sebentar ke toko buku dan temukan binatang yang paling dia sukai. Yakinlah anak Anda pasti akan senang membaca buku tersebut.
2. Jika anak melihat sesuatu yang menarik di TV, temukan buku tentang hal tersebut.
Ada kalanya anak Anda menonton TV dan tertarik dengan bagaimana gerhana terjadi, maka carilah buku yang membahas topik tersebut. Karena ketertarikan muncul dari sang anak, kemungkinan besar dia akan senang membaca dan ingin tahu lebih jauh tentang topik yang menarik perhatiannya.
3. Ceritakan kepada anak buku yang baru saja Anda baca.
Bacakan bagian tertentu yang menarik dari buku tersebut dan letakkan di tempat yang mudah dijangkau anak Anda jika dia ingin membacanya sendiri.
Terkadang anak kita juga ingin tahu buku yang dibaca orangtuanya. Mengapa tidak menceritakannya kepada Anak Anda? Ini sekaligus melatih kita sebagai orangtua untuk merangkum buku tersebut secara sederhana dalam bahasa yang mudah dimengerti oleh anak. Tak hanya itu, anak-anak juga punya rasa ingin tahu yang besar dan dia akan berusaha mencari tahu mengapa orangtuanya membaca buku tersebut.
4. Bacakan buku favorit dan sering-seringlah mengulangnya.
Anak Anda akan belajar tentang kisah tersebut dan mulai belajar tentang mengapa membaca itu penting dan menarik.
Pengulangan menciptakan efek yang kuat dalam daya ingat anak Anda. Mereka akan mengenang kegiatan tersebut dan ingin mengulanginya kembali dengan cara membaca buku yang membawanya ke ingatan masa lalu.
5. Jawablah selalu pertanyaan Anak Anda.
Dengarkan baik-baik dan sabar apa yang dia tanyakan dan jawablah dengan penuh perhatian dan kesabaran pula. Jika perlu, ajak anak Anda ke toko buku atau perpustakaan untuk menemukan jawaban atas pertanyaannya. Anda dapat pula melakukan kegiatan bersama seperti menemukan jawaban pertanyaan tersebut dalam ensiklopedi, kamus atau browsing google bersama sang anak.
6. Belikan buku sebagai hadiah ulang tahun sahabat anak Anda.
Biarkan anak Anda memilih buku yang akan dijadikan sebagai hadiah kepada sahabatnya. Dia akan belajar buku adalah benda yang bermanfaat buat orang-orang terdekatnya.
7. Ketika Anda memiliki waktu luang bersama anak, ceritakan sebuah kisah kepadanya.
Setelah Anda selesai bercerita, mintalah anak Anda bercerita sebuah kisah yang ingin dia ceritakan. Proses ini akan membangun kedekatan antara anak dan orangtua sekaligus mengajak keduanya untuk gemar membaca sebelum bisa menceritakan kisah-kisah baru.
8. Buat daftar buku yang dimiliki anak Anda dan tempelkan di lemari es dan beri tanda buat buku yang selesai.
Berikan kesempatan anak Anda untuk menempelkan tanda bintang pada setiap buku yang sudah selesai dia baca. Ini memberikan sebuah “sense of accomplishment” dan memacu anak untuk membaca lagi dan lagi.
9. Jangan pernah memaksa anak Anda membaca atau menyelesaikan buku yang tidak dia sukai.
Ini akan memberi pengalaman buruk dan membuatnya benci membaca. Biarkan dia menemukan apa yang dia sukai dan ajaklah membaca hal-hal tersebut.
10. Jika anak melihat Anda sedang membaca sebuah buku dan menikmatinya, mereka juga akan tertarik.
Sebagai orangtua, tunjukkanlah bahwa Anda memang gemar membaca dan menjadikannya sebagai kegiatan yang menarik dan rutin dilakukan. Anak-anak akan mencontoh apa yang dilakukan orangtuanya apalagi jika mereka melihat orangtuanya sangat menikmatmati buku yang dibaca.
Ternyata tidak sulit mengajak anak gemar membaca. Ada banyak kegiatan sederhana yang bisa kita lakukan untuk membiasakan anak membaca. Jika Anda sering melakukan hal tersebut di masa kecil sang anak, maka ketika besar nanti mereka akan menjadi orang yang gemar membaca.
Dan yang jauh lebih penting, mereka akan memandang kegiatan membaca sebagai aktivitas yang menyenangkan dan memberi kesempatan untuk melakukan eksplorasi hal-hal baru.
Anda punya tips lainnya? Sampaikan komentar dan pendapat Anda!
Foto: Microsoft Free Picture and Clipart
Akan sy coba ……..kalo sukses akan sy share ke yg lain, suwun cak
the myth..A guy in the sky told some Jewish guys that they and their people were &#n#s0;cho2e8&28221; What a bunch of bull. A collective superiority complex that has been taught. Just plain old silly and so unnecessaryI
Ebboknya sangat bermanfaat untuk di praktekan bersama anak2. terimakasih kepada bapak M.Noer muda2an sgala amalanya di balas oleh Allah SWT. Aminn…
Thank you mas noer.
One more tips yang baru mulai saya praktekkan, saya bikin sendiri stiker bintang untuk dia tempel di sampul sesuai bagusnya buku. Jadi, dia belajar menilai kualitas buku.
Tiap malam saya sudah membacakan buku untuk anak saya yang baru 3 tahun. Papanya juga saya minta ikut terlibat krn seperti kata buku best seller “Read Aloud Handbook””, anak yang ayahnya ikut membacakan buku dan yang sering melihat ayahnya (bukan hanya ibunya) yang gemar membaca buku juga, akan memiliki nilai yang lebih tinggi di sekolah.
Saya membacakan buku selalu sesuai tema yang ada di kepalanya. Kalau tidak mau mandi, saya bacakan buku tentang asyiknya mandi. Sebaliknya bila ia menyukai cerita tentang tong tempat belajar membuang sampah, saya belikan tong sampah yang lucu. Untung buku HALO BALITA (yang saya jual juga hehehe) temanya lengkap.
Surprise rasanya, sekarang tidak usah dipaksa, anak saya yang selalu minta “Ma, adek mau baca buku. Adek pengen baca buku yang ini, dll.”
Lebih surprise lagi, ketika melihat iklan kecil salah satu buku saya di koran, ia langsung lari ke rak buku saya dan mengatakan ini kan buku mama yang sama dengan yang disitu. “wow, rupanya diam-diam ia mengingat buku2 yang saya baca. Betul sekali tulisan mas noer di atas. Sori komentarnya kepanjangen hehehe
Iqro, iqro, iqro…
Ijin share mas Noer…
Saya pernah melakukan kesalahan sehubungan dengan tips ke 9…..
Terima kasih pencerahannya… 😉
Selama ini sy selalu coba menjadi sahabat untuk kedua anak sy. Yg kurang adalah beli buku sepulangnya dari kebon binatang. Kalau gitu sy akan coba.
Terima Kasih untuk artikelnya, sangat bagus sekali, akan saya praktekan
tetap membuat artikel lainnya yang bagus2…
Terima kasih atas komentar dan masukan Anda semua
@ Kumpulan Kata Mutiara
Boleh koq komentar panjang-panjang Mbak Beti. Saya senang banyak orangtua di sini yang peduli dengan anak-anaknya 🙂
Saya perlu belajar tentang hal ini.
@ Pongki
Kadang-kadang secara sadar atau tidak kita ingin anak-anak menjadi seperti kita orangtuanya. Padahal mereka adalah pribadi yang berbeda dan juga punya masa depan yang berbeda.
Selamat berjuang Pak Pongki demi kebaikan dan masa depan anak-anak kita.
As.Wr.Wb. Salam kenal.
Tulisan yang baik, walaupun terlambat Insya Allah baru bisa saya praktikan kepada cucu saya. mudah-mudahan Tuhan memberi kesempatan untuk menerapkan tip gemar membaca bagi keturunan kami… Amin
sip, Mas..
jangan lupa mampir juga di blogku!
Terimakasih untuk sharenya ms Noer, meskipun belum punya anak, tp pasti bermanfaat suatu hari nanti. amien. ^^
suwun mas atas artikelnya..
sangat bantu banget….
Tips yang, menurut saya, cukup bermanfaat bagi para orangtua yang menginginkan anak-anaknya memiliki reading habit.
Mudah-mudahan, di sela-sela kesibukan Pak Noer, dapat terus konsisten memfasilitasi kami untuk bertumbuh dan tercerahkan. Amin.
thank untuk artikelnya, bermanfaat banget.
salam, wianta
Saya tertarik sekali untuk mewawancara Pak Noer untuk Annida-Online.com, karena semua tulisan dan tips bapak sangat bermanfaat untuk membentuk kemampuan literasi informasi masyarakat, Annida-online juga berfokus terhadap hal ini. Bolehkah saya meminta nomor kontak bpk?
Terima kasih atas undangan wawancaranya Mbak Syamsa.
Silakan saya bisa dihubungi via email atau telepon. Kontak saya kirim via email ya.
Terima kasih untuk infonya..
Saya ingin mengajarkan ke adik Saya agar gemar membaca..
wah, Kak Noer, ada crew Annida online, yg pengen melakukan interview dengan Kak Noer. Saya cuma mo menambahkan satu hal, Syamsa Hawa adalah muslimah yang jago nulis. Cerpen dan berbagai tulisan beliau sering dimuat di Majalah Annida.
Ikut bahagia dan bangga atas pencapaian ini, Kak Noer.
luar biasa mas tipsnya, sederhana, mudah dan aplikatif untuk setiap orang tua yang punya “caring” dengan perkembangan anaknya. Tips tersebut sebenarnya bukan hanya dapat diterapkan untuk membentuk motivasi anak tuk “suka” belajar tapi bisa juga untuk mengajarkan aspek moralitas dan sosial. dan hal ini menjadi hal yang lebih penting pada kondisi dinamika kehidupan yang terjadi saat ini.
bagaimana pendapat mas noer ? atau jika ada boleh juga “share” donk tentang tips bagaimana membangun moralitas anak sedini mungkin . ok makasih banyak
thanks. diingatkan kembali dari tips2 mas Noer. Jadi ingat kalao ngajak baca masih pake cara lama, “maksa”. sukses selalu mas!
Ass. mas Noer,
Alhmdllh, sebagai guru tips tsb diluar dugaan saya. Terima kasih, insaallah akan saya terapkan pada anak didik saya dan anak saya. Wass
Thank you Mas Noer, semoga karya-karya anda banyak diminati orang, dan Anda akan menjadi orang terkenal, tetapi bukan hanya itu yang kumaksud. Sesuatu yang lebih penting adalah Keikhlasan anda dalam membuat karya-karya dalam rangka menjadikan orang lain lebih maju, semoga menjadi catatan amal yang akan membahagiakan anda di akherat kelak. Amiin.
Salam hangat saya,
Akhmad Marsudi
@ Zulhaq,
Terima kasih untuk tambahan infonya Zul. Bagaimana kegiatan di UGM? Semoga semuanya lancar ya.
@ Tri Nugroho
Saya melihat anak-anak belajar banyak dari lingkungan sekitarnya. Jika kita bisa memberi banyak contoh yang baik mereka akan ikut. Untuk moralitas, secara sederhana misalnya bagaimana ayah ibunya bertutur kata dengan baik, menunjukkan sikap hormat dan menghargai orang lain, menunjukkan tindakan-tindakan yang pantas ditiru adalah sebuah awal.
@ Gangs
Kadangkala sesuatu yang terjadi di masa kecil bisa menjadi “trauma” sampai dewasa. Untuk itulah kita harus sensitif mana hal-hal yang kelihatannya kecil tapi bisa membawa dampak buat sang anak sampai dewasanya nanti. Salah satunya adalah jika kita memaksanya untuk melakukan sesuatu.
@ Joko Prihatono
Waalaikum salam Wr. Wb. Pak Joko. Semoga tips di atas membantu kita untuk sama-sama belajar ya Pak. Saya juga dapat ide menulis hal ini dari orang lain. Belum semuanya saya terapkan dan masih dalam proses menuju ke sana.
@ Akhmad Marsudi
Terima kasih atas doanya Pak Akhmad. Sejak awal ketika membuat blog ini, saya ingin menjadikannya media berbagi buat masyarakat banyak. Setidaknya menjadi tanggung jawab saya sebagai pribadi untuk berbagi hal-hal yang dimudahkan buat saya. Semoga bermanfaat buat saya pribadi dan orang lain.
Terimakasih kembali, kak Noer. Ya, mohon doanya, Kak, semoga kami diberikan yang terbaik.
maturnuwun mas ilmuna.
(^_^)
.
Assalaam…
Terima kasih tipsnya. Menambah tips, kami menyediakan rak buku seperti di toko buku yg mudah kelihatan cover sampulnya di kamar anak2. Hasilnya, sambil menunggu kantuk yg dtg, dia membaca buku di tempat tidur, sampai tertidur…zzzzzzzzz.
@ Fatahillah,
Wah menarik juga tuh pak tipsnya membuat rak buku di tempat tidur. Perlu dicoba juga tipsnya.
terima ksih pak nur, sangat bermanfaat.. ditunggu info yang lainnya. semoga pak nur sehat agar terus bisa berkarya .. amiin
Assalamu’alaikum
Patut dicoba dan diusahakan menjadi teladan bagi anak-anak dalam mendorong gemar membaca,saya tetuju dimulai dari orang tua yang gemar baca tentunya
trimakasih banyak… ebooknya bermanfaat banget. apa lagi bagi saya yang sedang kuliah di jurusan bahasa indonesia. mantapp.
waaah seru tuhh,,,nanti deh aku praktekin ma adik q,,,blm nikah jd blm punya anak..hehehehhe
ijin sedot…filenya mas!
Wah tips-tipsnya keren!
Kalau saya yang saya gunakan adalah dengan gemar membaca. Anak jadi kepengin ikut membaca pula
Selain itu, setelah membaca biasanya saya minta untuk bercerita. Saya tanya-tanya isi buku itu dan menyimaknya dengan penuh antusiasme seolah-olah pertama kali menyimaknya
Sebuah contoh yang sangat baik Mas Bukik. Kalau Ayahnya rajin membaca, setidaknya anaknya bisa ikut ketularan apalagi jika diajak bercerita.
tips nya seru2. saya suka baca. masalahnya gak pinter bercerita. tapi layak dicoba deh tips nya
Terima kasih Semoga bermanfaat Allah yang balas..
Alhamdulillah bisa ketemu dg blog mas Muhammad Noer…topik2 yg dishare sangat bermanfaat u banyak orang, baru beberapa aja terbaca apalagi jika dicermati pencerahannya terasa dan to the point, makasih banyak mg sukses ..!
ide yang bagus, insya Allah dipraktekkan
info yang sangat menarik, sepertinya harus dicoba , Affleck
Sangat bagus sekali